Acara ini digelar bertujuan untuk mengenang gugurnya para pahlawan bangsa sebagai bentuk menghormati jasa jasa para pahlawannya.
Beragam cara mengenang jasa pahlawan yang telah gugur merebut kemerdekaan, Salah satunya adalah dengan melakukan tahlil dan doa bersama yang dilakasanakan dibeberapa titik se kecamatan Randuagung.
Di Dusun Krajan Desa Randuagung sekelompok Anak Muda yang tergabung dalam Randuagung Community (RC) bersama RKM Nurul Hikmah, Muslimat, RT/RW dan masyarakat Randuagung mengadakan acara tahlil dan Doa bersama dalam Rangka Memperingati HUT RI ke 73 yang bertempat di Jalan Narno Adi Randuagung yang diikuti oleh ratusan warga dari semua golongan umur mulai dari anak-anak sampai orang tua.
Acara ini digelar bertujuan untuk mengenang gugurnya para pahlawan bangsa sebagai bentuk menghormati jasa jasa para pahlawannya.
Rangkaian acara dimulai dengan Menyanyikan Lagu Indonesia Raya yang di pimpin oleh Anik Umi Arifah, Sholawatan (Asrokol) yang diringi oleh group seni hadroh Damul Fatha Junior dari Pon Pes Babul Ulum Randuagung dan pembacaan surat Yasin dan Tahlil.
Disela acara juga ada pembacaan Puisi Kemerdekaan sebagai renungan dalam upaya menumbuhkan semangat nasionalisme diantara masyarakat.
Dalam sambutan Panitia Acara yang disampaikan Oleh Ustd. Masrufi menyampaikan kebanggannya kepada Pemuda Randuagung yang tergabung dalam Randuagung Community telah menginisiasi acara bersama masyarakat yang sebelumnya belum pernah ada kegiatan yang mengedepankan keguyuban dan gotong royong sebagai ciri khas bangsa dan berharap semoga tahun depan lebih meriah dari sekarang.
Sementara Kepala Desa Randuagung Achmad Hoeri juga menyampaikan "Hati saya bergetar melihat semangat pada acara ini, dan saya tidak menyangka dengan hanya bermodal keswadayaan dan rasa persaudaraan diantara kita bisa semewah ini".
Sejarah Indonesia indonesia dalam mempertahankan kemerdekaan bukan hal yang mudah, tapi butuh waktu yang sangat panjang dan pengorbanan.
M. Ely Supriyadi selaku Danramil Kecamatan Randuagung menuturkan bahwa banyak nyawa yang dikorbankan dalam merebut kemerdekaan dari penjajah bangsa. Untuk itu marilah kita isi kemerdekaan ini dengan kegiatan positif sehingga bangsa ini menjadi negara yang bermartabat diantara bangsa lain.
Kegiatan serupa juga serentak dilaksanakan dibeberapa daerah di kecamatan Randuagung, seperti doa bersama di Balai Desa Ranulogong yang diikuti lebh dari 200 orang yang terdiri dari Perangkat Desa dan Kepala Dusun, BPD, seluruh RT/RW, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda dan muslimat.
Sedangkan Doa bersama Dusun Elosan Randuagung juga terlihat meriah dengan diiringi penampilan grup al Banjari yang kemudian berikutnya juga dilanjutkan dengan adanya Lomba Catur tingkat desa Randuagung.
Tidak ketinggalan juga di Pendopo Kecamatan Randuagung. Forkompimka (Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan) juga mengadakan doa bersama dengan dilanjutkan pemotongan 20 tumpeng yang dihadiri oleh seluruh kepala desa, PKK dan tokoh agama dan masyarakat.
Marilah kita sambut kemerdekaan Indonesia dan mari berjuang demi kemajuan, persatuan dan kesatuan bangsa. Kobarkan Semangat juang kemerdekaan.
Penulis: Fawaid Jazalu, Anik Umi Arifah
editor: Unus
Foto: Randuagung Community
COMMENTS