Proses Pembangunan jalan menuju TK ABA ini sudah melalui tahapan perencanaan pembangunan desa yang dilakukan pada tahun sebelumnya atas usulan masyarakat pada Musyawarah Desa dan merupakan salah satu prioritas pembangunan di desa
Saat ini pembangunan tidak lagi bersifat sentralistik yang hanya dirasakan masyarakat perkotaan. Tapi pembangunan juga terus berjalan secara masif sampai kepelosok desa hal ini selaras dengan nawa cita presiden Joko Widodo untuk membangun indonesia dari pinggiran (perdesaan).
Salah satu faktor percepatan pembanguna dari desa adalah dengan adanya Undang undang desa yang membawa dana cukup besar masuk ke desa dan kita kenal dengan sebutan Dana Desa.
Dana Desa adalah dana yang bersumber dari APBN dengan nilai rata-rata 1 milyar yang diterima desa setiap tahunnya.
Salah satu penerima manfaat dari Dana Desa ini adalah lembaga pendidikan TK Aisyiyah Bustanul Athfal (ABA) Desa Ledoktempuro Kecamatan Randuagung Lumajang.
Bentuk manfaat yang diterima adalah dibangunnya akses jalan paving dari jalan utama samapai ke halaman lembaga pendidikan TK ABA Ledoktempuro.
Jalan menuju lembaga pendidikan tersebut sebelum dibangun adalah jalan tanah yang mana disaat musim kemarau cukup berdebu bahkan sering membawa kotoran sampai masuk kedalam ruang kelas yang cukup menggangu proses pembelajaran.
Sebaliknya, disaat musim hujan jalan menjadi becek dan berlumpur, tidak jarang siswa yang beraangkat menuju ke sekolah terpeleset karena jalan menjadi licin.
Ungkapan terima kasih ini diwujudkan dengan mengadakan kegiatan tasyakuran dan doa bersama di TK ABA yang diikuti oleh wali murid dan warga sekitar lembaga (10/9).
Kepala Sekolah TK Aisyiyah Bustanul Athfal Hj. Tri Nurjannah Agustini, S.Pd dalam sambutan acara menyampaikan bahwa perbaikan akses jalan ini sudah kami tunggu guna memberikan rasa nyaman bagi peserta didik. Untuk itu kami mengadakan acara tasyakuran ini sebagai rasa syukur kami dan semoga membawa kebaikan dan kemajuan lembaga ditahun mendatang.
Firda, salah satu wali murid yang biasa mengantar anaknya berangkat sekolah dengan menggunakan sepeda motor menyampaikan rasa terima kasih dengan adanya dana desa dari pemerintah ini, sekarang akses jalan sudah menjadi baik dan lancar dan berharap semoga tahun berikutnya bukan hanya jalannya tapi juga bisa memberikan bantuan media pembelajaran dan bermain buat anak-anak TK.

Salah satu Perangkat Desa Ledoktempuro Randuagung, Nifan Effendi menyampaikan bahwa proses pembangunan dilakukan secara swakelola oleh pemerintah desa dengan memanfaatkan potensi dan tenaga kerja lokal yang mana saat ini Dana Desa juga mewajibkan adanya program Padat Karya Tunai untuk menambah penghasilan masyarakat yang memang banar-benar membutuhkan.
Proses Pembangunan jalan menuju TK ABA ini sudah melalui tahapan perencanaan pembangunan desa yang dilakukan pada tahun sebelumnya atas usulan masyarakat pada Musyawarah Desa dan merupakan salah satu prioritas pembangunan di desa.
Dana Desa bukan milik pemerintah desa, tapi milik masyarakat guna mendukung pembangunan desa dalam upaya mensejahterakan kehidupan masyarakat desa. (FD)
COMMENTS