Lingkungan bersih dan sehat serta konsep pemanfaatan sampah dalam bentuk fashion dan kerajinan yang inovatif akan tertanam sejak dini dan menjadi kebiasaan dilingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat.
Gerakan bersih sampah terus digalakkan dengan berbagai kegiatan untuk menanamkan perilaku hidup bersih dan sehat, salah satunya adalah dengan diselenggarakan Lomba Fashion Show dan Pameran Daur Ulang Sampah pada Sabtu (29/9) di Pendopo Kecamatan Randuagung.
Kegiatan Fashion Show dan Pameran Daur Ulang di inisiasi oleh Puskesmas Randuagung di bidang Sanitarian sebagai penerapan sanitasi total berbasis masyarakat khususnya pengelolaan limbah rumah tangga.
Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang turut mengapresiasi kegiatan lomba ini dengan turut andil sebagai salah satu dewan juri.
Peserta yang mengikuti kegiatan lomba ini terdiri dari delapan desa se kecamatan diwilayah kerja Puskesmas Randuagung yang diikuti oleh 15 Lembaga sekolah setingkat SD dan MI.
Menurut keterangan dr. Beryl Rachmawati selaku kepala puskesmas Randuagung sekaligus ketua penyelenggara saat di wawancara oleh kimnambi.com menyampaikan bahwa kegiatan sementara masih terfokus pada anak usia SD/MI karena mereka adalah agen perubahan dimasa mendatang.
Lingkungan bersih dan sehat serta konsep pemanfaatan sampah dalam bentuk fashion dan kerajinan yang inovatif akan tertanam sejak dini dan menjadi kebiasaan dilingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat.
Menurut camat Randuagung Abdul Basar, SH dalam sambutannya sekligus membuka acara menyampaikan rasa terima kasihnya pada Puskesmas Randuagung atas terselengaranya acara dan kegiatan semacam ini akan menanamkan perilaku sehat dan bersih sejak dini.
Masih banyak ditemukan perilaku masayarakat yang mebuang sampah di sembarang tempat seperti membuang sampah diselokan dan sungai, padahal itu akan menyebabkan pencemaran lingkungan dan menjadi sarang penyakit.
Membuang sampah dengan cara dibakar yang dianggap efektif oleh sebagian masyarakat juga merupakan perilaku tidak sehat, karena juga akan menjadikan polusi dan udara tidak sehat, bahkan dengan membakar sampah juga berdampak akan bertambahnya penyakit kanker.
Langkah mengurangi, menggunakan kembali dan Mendaur ulang sampah (recycle, reuse, reduce) ini sudah sangat tepat sebagai mana kegiatan Fashion Show dan Pameran Daur Ulang Sampah ini.
Penampilan fashion show yang dilakukan anak-anak SD/MI memerlukan mentalitas dan latihan yang baik karena penilaian bukan hanya dari busana tapi gaya berjalan layaknya pertunjukan fashion profesional yang berlenggak lenggok berjalan di catewalk juga diperhitungkan.
Sedangkan yang unik juga dalam acara ini adalah adanya bazar kerajinan dari bahan daur ulang sampah. Dimana yang bertindak sebagai pelayan dan menjelasakan produk pameran pada konsumen yang hadir dalam acara adalah anak-anak SD/MI juga.
Berikut Daftar nama pemenang Lomba Fashion Show Daur Ulang dan Lomba Pameran Daur Ulang Sampah tingkat SD/MI sewilayah kerja Puskesmas Randuagung 2018:
Lomba Fashion Show Daur Ulang.
- Juara I SDN Pejarakan 01 (No Dada 20) dengan Nilai 534, atas nama Alif.
- Juara II SDN Randuagung 01 (No Dada 01) dengan nilai 487 atas nama Berli.
- Juara III SDN Banyuputih Lor 02 (No Dada 12) dengan nilai 445 atas nama Viki.
Lomba Pameran Daur Ulang Sampah.
- Juara I MI Muahammadiyah Buwek, dengan nilai 472.
- Juara II MI Muhammadiyah Ledok Tempuro, dengan nilai 467.
- Juara III SDN Randuagung 01, dengan nilai 413
Penulis: Muhammd Fawaid Jazuli
Editor: Unus Senyawa
Foto: Dokumentasi Puskesmas Randuagung & Randuagung Community.
COMMENTS